Sebelum hamil, atas anjuran seorang dokter spesialis fetomaternal saya
melakukan cek darah lengkap termasuk kadar mikronutrien (zat gizi mikro)
dalam tubuh. Diharapkan hasil tes tsb dapat mengantisipasi kekurangan zat
dan nutrisi penting dalam tubuh yang akan berpengaruh bagi calon bayi.
Dan setelah tes, ternyata hasilnya memang saya mengalami defisiensi zat
besi, terlihat dari nilai ferritin (cadangan besi dalam sel) yang jauh
dibawah standar yang ditetapkan dokter utk ibu hamil yaitu 40 ng/ml
sedangkan saya hanya 2,40 ng/ml!Selain itu, nilai serum seng (zn) jg rendah
begitu juga Vit. D yg sgt defisiensi! walaupun hal ini bukan hal fatal
yang mengakibatkan saya sulit punya anak, tetapi dokter tsb menegaskan
pentingnya memperbaiki nutrisi si ibu utk kualitas anak yg baik. Dokter
menyarankan, selain memperbaiki pola dan asupan makanan, sebaiknya jg
dilakukan infus venofer. Infus ini berfungsi menambah zat besi,
bentuknya pekat, berwarna merah,dan saat diinfus terasa lbh sakit.
Akhirnya, saya dan suami memutuskan untuk melakukan infus tsb di RS lain
dibawah pengawasan dokter fetomaternal jg yangg skrg jd dokter kandungan
saya. Saya menceritakan riwayat saya yg pernah mengalami keguguran dan
ttp ingin segera punya anak serta menunjukkan hasil tes darah saya kpd
beliau. Tindakan infus tsb pun dilakukan atas anjuran dktr dan beliau jg
memberi suplemen penyubur yaitu profertil. ALHAMDULILLAH 2 bulan
kemudian, saya kembali hamil!.Di awal minggu kehamilan, saya mengalami
lemas, pusing, ngantuk yang luar biasa. Ketika konsultasi, dokter
menyarankan untuk tes darah lagi. Hasilnyapun msh rendah yaitu ferritin
saya hanya 4,15 dan nilai MCV (volume sel darah merah.) saya jg rendah.
Dokterpun menyampaikan ada kemungkinan saya mengidap Thalasemia yg juga
berdampak pada anak. Dokter menyarankan untuk melakukan infus venofer
lagi dgn dosis yang lebih tinggi! Akhirnya, saya mengikuti saran dokter
dan doa trs kami panjatkan demi mendapatkan hasil terbaik!!
Alhamdulillah hasil dari infus kedua ini menunjukkan hasil yang
memuaskan yaitu 78!Sempat saya baca, wanita hamil yg mengalami
defisiensi zat besi cenderung mengalami mual-mual berlebihan,
Alhamdulillah saya tidak mengalaminya di trimester awal. Dan ditrimester
2,saya berhasil melakukan ibadah puasa full! Selain itu,utk menjaga
kondisi saya lebih fit, dokter menyarankan utk melakukan olahraga rutin
minimal 30 menit/hari. Hampir tiap hari saya jalan
santai/treadmill/berenang,krna olahraga yg teratur dapat menjaga kinerja
jantung yang bekerja semakin ekstra selama kehamilan. Nah saya
sarankan, sebaiknya buat para calon ibu ada baiknya cek kesehatan
terlebih dahulu, terus jaga pola dan asupan makanan bergizi, dan rajin
olahraga :) skrg saya memasuki trimester 3, semoga semuanya lancar
sampai kelahiran anak saya nanti. Aamiin
-Resti-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar